Latest News :

konfigurasi ppoe di mikrotik

Posted by at Minggu, 19 November 2017

Assalamualaikum Wr.Wb

selamat kawan , nah bertemu lagi sama saya jaka ,Kali ini saya akan berbagi mengenai cara konfigurasi PPPoE Server pada MikroTik RB750.


A. Pengertian
     Point-to-Point Protocol over Ethernet (PPPoE) adalah protokol jaringan untuk mengenkapsulasi Point-to-Point Protocol (PPP) frame dalam frame Ethernet. Hal ini digunakan terutama dengan layanan DSL di mana pengguna individu terhubung ke modem DSL over Ethernet dan di dataran jaringan Ethernet Metro.

B. Latar Belakang
     Latar belakang saya melakukan konfigurasi PPPoE server adalah untuk berlatih membuat PPPoE server pada MikroTik.


C. Maksud dan Tujuan
     Dapat mengkonfigurasi PPPoE server pada MikroTik.

D. Alat dan Bahan

  • 2 Laptop
  • RB750 dan 3 Kabel Straight
E. Tahap Pelaksanaan

1.) Kita atur nama ethernet pada tab interfaces, misal ether3

2.) Lalu kita beri IP pada ether3 di tab IP -> addresses, misal : 192.168.2.1/24

3.) Selanjutnya kita klik pada tab IP -> Pool -> + , lalu beri nama IP Pool tersebut dan  juga range addressnya. Misal : Pool Ary , Range IP : 192.168.1.1-192.168.1.10 , lalu apply dan OK.

4.) Selanjutnya klik pada tab PPP -> Profiles -> General -> Beri Nama (misal : Profile Ary) -> Isikan Local Address kita -> pada Remote address pilih pool yang sudah kita buat tadi.

5.) Masih di menu PPP, selanjutnya klik tab Secrets -> + Beri nama dan password untuk autentikasi DSL nanti -> pada Profile ganti dengan Profile yang sudah kita buat tadi (misal : Profile Ary).

6.) Masih di menu PPP, selanjutnya klik tab PPPoE Servers -> Beri nama service name terserah anda (misal : Service Ary) -> Pada interface pilih dimana letak interface client anda berada -> Pada default profile pilih default -> Lalu centang pada One Session Per Host -> Pada Authentication pilih CHAP dan PAP saja lalu klik Apply dan OK.

7.) Lalu pada sisi client dial mengunakan name dan password yang sudah kita buat pada tab Secrets tadi, jika berhasil membuka suatu halaman web maka konfigurasi ini kita anggap berhasil.

Share this Post :

0 komentar: